Hari ini, waktu mencari gambar superhero UNTARA, menemukan blog yang mengulas siapa mereka :
Setahun setelah kemunculan Herbintang, Banu menggarap superhero baru bernama Untara. Uniknya, sepanjang judul yang diterbitkan Maranatha Bandung ini, Banu belum membuat asal-usul Untara. “Rencananya baru akan saya buat belakangan. Ketika niat itu muncul di tahun 80-an, komik nasional sudah mengalami kemunduran,” ujar Banu seraya mengatakan tokoh preman Untara ini bernama Indiria, seorang mahasiswa senirupa. Nama ini diambil dari adik bungsu Banu, Indiria Maharsi, yang saat itu masih kanak-kanak.
Banu mengaku lebih banyak menggarap serial Untara dibanding Herbintang. Bahkan, ketika komik sudah surut, Banu tetap menghidupkan Untara. “Tokoh Untara sudah telanjur disukai masyarakat. Setelah era cergam surut, saya menggarap Untara dan diterbitkan secara bersambung di Majalah bahasa Jawa Djaka Lodhang. Judulnya Omah Setan. Di Djaka Lodhang, Untara bertahan sampai lima tahunan,” kisah bapak satu anak ini.
Klik naskah ini
di sini.